Hikmah Iman Kepada Hari Akhir

Humility And Devotion In Prayer - Qamar Islam Khan
Hikmah Iman Kepada Hari Akhir

Anggap saja, semua perempuan dan laki-laki sedang menonton acara televisi kesukuan. Tampaknya acara telah mendekati finale, dan dimulailah penampilan enerjik dari seorang penyanyi popular. Penonton unjuk kemahiran yang hebat sambil menyampaikan karya lagu yang merdu dan berhikmah. Pada saat inilah acara telah mencapai klimaksnya ketika deretan pecah dengan alunan musik yang merdu dan arti hikmah yang terkandung di dalamnya. Sebuah cerita yang mengangkat Iman kepada Hari Akhir.

Iman kepada Hari Akhir adalah rukun iman yang wajib bagi seorang muslim. Membangun keyakinan yang kuat tentang kedatangan hari kiamat menjadi inti segala usaha untuk mengejar kehidupan yang lebih baik. Iman adalah rasa yakin yang kuat dan kokoh dalam hati seseorang tentang apa yang dikatakan Allah swt. Iman kepada Hari Akhir bermaksud, kita percaya bahawa Allah swt akan mengangkat seluruh dunia dan wujud wujud, baik manusia, binatang, tumbuhan dan sebagainya, untuk diserahkan kepadaNya pada Hari Kiamat.

Hikmah Satu: Hidup Untuk Akhirat

Tingkatkan ilmu agama dan usaha untuk bertaubat kepada Allah swt. Melalui iman kita dapat mengerti nilai dan pentingnya hidup di dunia ini menurut syariat Allah swt. Berbagai perjuangan dan ujian yang menghadapi tidak akan sia-sia jika tanamkan iman kepada Hari Akhir. Iman bisa menolong kita untuk melewati segala rintangan dan mengalahkan rasa ketakutan, serta memberi kekuatan untuk sukses menjadi orang mukmin yang berpengetahuan. Dengan keyakinan kuat, jalan hidup yang benar akan lebih mudah difahami dan dijalani.

Jantung pohon iman kita akan menggunakan segala usaha untuk meraih ridho Allah swt. Dengan membangun nilai-nilai itu, iman kepada hari akhir akan menolong kita membangun hidup yang tenteram dan bermakna. Dengan keyakinan kuat kepada kedatangan hari kiamat, setiap aturan Allah swt akan dipatuhi dan diikuti, dan setiap ajaran Rasulullah SAW akan diperhatikan. Dengan begitu, akan mudah untuk menjalani kehidupan yang penuh nilai agama.

Hikmah Kedua: Ingatlah Kiamat Setiap Waktu

Iman kepada Hari Akhir juga menyarankan untuk mengingatkan kiamat setiap waktu. Seseorang yang beriman akan sentiasa berusaha untuk sentiasa menghidupkan pengingat kepada harinya. Ia selalu mengingat setiap hari bahawa Allah swt akan membangkitkan semula mereka. Dagangan duniawi tidak boleh melupakan tujuan akhirat. Dalam setiap perjuangan dan ujian, apabila dahaga hebat, perlu mengingatkan diri bahawa dunia ini tiada bertahan, jadi puitis hidup kita akan lebih utama.

Iman kepada Hari Akhir bermaksud, kita tidak harus melupakan tujuan kita, berupaya untuk mendapatkan keredhaan Ilahi. Iman yang kuat akan mengelakkan kita dari perbuatan ingkar dan kufur kepada Allah swt. Ia akan membimbing kita menuju ke jalan yang benar. Bahkan, kita akan berusaha untuk menjaga lisan, hati dan otot kita dengan menjauhi berbagai larangan-Nya.

Hikmah Ketiga: Tenggelamkan Diri dalam Keberkatan Makhluk-Nya

Dengan iman kita akan mampu melihat setiap tujuan dan manfaat dalam kehidupan ini. Kita akan menjadi lebih tahu dan menghargai berbagai keberkatan dan nikmat Tuhan yang luar biasa. Tidak ada duka atau pun rasa sedih yang secara berlebihan. Dalam hal ini, kita ketahui maksud kita di sini iaitu untuk memuji dan mengeshalai nikmat Allah swt. Kita akan mampu menilai setiap betul atau salah kita secara berbeza lagi mendalam.

Ketika kita memiliki keyakinan yang kuat tentang kedatangan hari kiamat, kita akan lebih mudah untuk menghargai orang lain tanpa memandang perbedaan ras atau agama yang mereka miliki. Kita akan lebih memahami dan menerimanya, yakin bahawa tidak ada yang akan kita hadapai pada hari akhir. Kita akan berbisik dalam hati sendiri, bahwa kita semua adalah keluarga Allah swt. Iman kepada Hari Akhir akan menyebabkan kita menjadi sama-sama dalam wadah umat Islam. Kita akan mampu berbicara, bersila dan bersama-sama menyambut Hari Kiamat yang Agung, ketika nikmat terbaik akan dikurniakan olehNya.

Hikmah Keempat: Kesedaran Orang Kaya dan Miskin adalah Sama

Iman juga akan membuka mata kita kepada kesedaran bahawa di sisi Allah swt, seseorang yang kaya dan miskin memiliki nilai yang sama. Segala amal kebaikan dan kesalahan diri yang kerap dilakukan akan menjawab akibat pada hari hari Kiamat. Iman kepada Hari Akhir akan menggagalkan sikap angkuh, sombong, egosentris, tamak, dan sebagainya. Sebaliknya, kesabaran, keikhlasan, kedermawanan, cinta kasih, dan faham akan semua insan serta nilai kemanusiaan bakal menjadi indah dalam diri kita yang benar-benar beriman. Kita akan dapat merasai kasih sayang yang sama di sana dan di sini, di dunia dan di akhirat.

Ketika kiamat datang, tidak kira siapa baju yang dipakai, warna kulit, dan kedudukan kita di dunia. Sahabat atau musuh, semua orang akan berbaris sebagai seorang hamba yang kekal. Oleh itu, ia baik untuk sentiasa mengingat jangan ses

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *